Wow, 8 Negara ini Tidak Memiliki Militer
Setiap negara yang ada di dunia umumnya memiliki kekuatan militer, baik untuk menjaga keamanan dalam negeri maupun persiapan menghadapi kemungkinan terjadinya perang. Namun, tahukah Anda ternyata ada beberapa negara di dunia yang tidak memiliki kekuatan militer sama sekali. Entah apa yang ada dalam pikiran negara-negara tersebut sehingga menghapus kekuatan militernya. Nah, kami telah merangkum untuk Anda sejumlah negara yang termasuk ke dalam negara yang tidak memiliki angkatan perang atau kekuatan militer.
Sekurang-kurangnya terdapat 8 negara dunia yang tidak memiliki militer, berikut ini uraiannya:
Kepulauan Solomon terdiri atas ribuan pulau kecil yang berada di bawah perlindungan Inggris sejak tahun 1893. Itu sebabnya, negara ini tak memiliki kekuatan militer. Selama Perang Dunia II memang ada British Solomon Islands Protectorate Defense Forse. Namun, setelah perang usai, pasukan ini pun dibubarkan. Ketika terjadi kekacauan politik di tahun 1998-2006, Selandia Baru dan Australia mengirimkan pasukannya untuk membantu memulihkan keadaan. Saat ini, yang ada di sana hanya Solomon Islands Police Force. Jika keadaan darurat terjadi, Australia adalah negara yang akan memberikan bantuan pertama kali.
Negara ini pernah memiliki kekuatan militer, tetapi setelah peristiwa perang sipil yang mengakibatkan 2000 korban jiwa, Jose Figuerres Ferrer, presiden saat itu, menandatangani undang-undang yang menghapus militer dari Kosta Rika pada tanggal 1 Desember 1948. Saat ini, tugas untuk menjaga keamanan dipegang Fuerza Publica yang menjalankan tugas layaknya polisi. Jika terjadi perang, Kosta Rika sebagai penandatangan Inter-American Treaty of Resiprocal Assistance pada tahun 1947, yang menyatakan bahwa jika salah satu dari 22 negara penandatangan dalam keadaan perang, negara lain wajib memberikan bantuan, termasuk di antaranya Amerika Serikat.
Meskipun tak pernah memiliki kekuatan militer yang terorganisir negara mini dengan luas hanya 291 km persegi ini cukup nekat menyatakan perang terhadap Jerman pada tahun 1914 dan bergabung dalam Great War (Perang Dunia I) dengan hanya 10 orang pasukan. Pada tahun 1931, Andorra mendirikan departemen polisi yang berkekuatan 240 orang. Uniknya, setiap laki-laki yang memiliki senjata di sana wajib bergabung sebagai polisi. Untuk menjaga dirinya dari serangan negara lain, Andorra memiliki tiga pelindung, yaitu Prancis, Spanyol, dan NATO.
Sejak peristiwa penyerbuan atau invasi Amerika Serika ke Grenada, negara ini tak pernah memiliki militer lagi. Invasi AS sendiri dipicu oleh kudeta militer yang membawa korban Perdana Menteri Grenada, Maurice Bishop, dan guna menyelamatkan mahasiswa Amerika yang berada di sana. Setelah itu, Grenada hanya mengandalkan Royal Grenada Police sebagai penjaga keamanan dan ketertiban.
Di bawah Compact of Free Association yang ditandatangani pada tahun 1983, Kepulauan Marshall memperoleh status sebagai negara berdaulat. Selain Kepulauan Marshall, negara lain yang memperoleh status serupa adalah Mikronesia dan Palau. Di bawah perjanjian ini, ketiga negara juga akan berada di bawah perlindungan Amerika Serikat. Kepulauan Marshall saat ini hanya memiliki Marshall Islands Police.
Liechtenstein secara resmi menghapus militer pada tahun 1868 setelah perang Austro-Prussian selesai. Alasannya, keuangan negara tak sanggup menyokong sebuah pasukan militer. Sebagai gantinya, negara mini yang dulu tergabung dalam Konfederasi Jerman ini memiliki Principality of Liechtenstein National Police. Dalama keadaan perang, negara dapat segera membangun kekuatan militer, tetapi ini tentu saja tak cukup. Untuk itu, pembicaraan dengan Swiss telah dilakukan.
Nauru, sebuah negara pulau terkecil di dunia dengan luas hanya 13 km persegi memiliki banyak keunikan. Selain tak memiliki militer, di Nauru juga tidak ada ibu kota. Meski begitu, negara ini memiliki suatu kekuatan polisi untuk menjaga stabilitas negara. Untuk perekonomian, Nauru sangat bergantung pada kandungan fosfat yang banyak terdapat di sana. Untuk menjaga dari serangan negara lain, Nauru sangat bergantung pada Australia sebagai pelindung.
Menjadi negara terkecil di dunia, sangat wajar jika Vatikan tak memiliki kekuatan militer. Namun, di masa lalu, Vatikan memiliki cukup banyak kekuatan militer sebagai pelindung Paus. Pasukan yang paling utama adalah Noble Guard dan Palatine Guard yang dibubarkan pada tahun 1970 oleh Paus VI. Saat ini, vatikan memiliki Pontifical Swiss Guard sebagai penjaga Paus dan istana Vatikan. Ada juga Gendarmerie Corps yang bertugas seperti polisi. Lokasi Vatikan yang beradala di dalam wilayah Italia menjadikan negeri Pizza tersebut sebagai pelindung.
Sekian uraian tentang negara-negara yang tidak memiliki kekuatan militer, semoga bermanfaat.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment