Apa pengertian dari arus dan kuat arus listrik? Nah, pada pembahasan listrik kali ini, dua hal itulah yang akan kami coba uraikan pembahasannya. Benda dikatakan bermuatan jika benda tersebut kekurangan atau
kelebihan elektron. Benda yang kelebihan elektron akan bermuatan
negatif, sedangkan benda yang kekurangan elektron bermuatan positif.
Jika ada dua buah benda yang memiliki perbedaan muatan, aliran yang
muatan positif akan mengalir dari benda yang muatan lebih positif ke
benda yang satunya. Aliran muatan positif inilah yang disebut dengan
muatan listrik.
Perbedaan muatan positif ini disebut dengan beda
potensial. Akan tetapi, pada kenyataannya aliran yang terjadi adalah
aliran elektron, muatan positif tidak bergerak. Aliran elektron akan
bergerak dari yang lebih negatif ke yang lebih positif. Maka dari itu
arah arus listrik selalu berlawanan dengan arah aliran elektron.
Gambar aliran arus listrik
Pengertian Kuat Arus Listrik
Ketika
sebuah bohlam dihubungkan dengan baterai menggunakan kabel muatan
listrik akan mengalir melalui kabel sehingga bohlam ini bisa menyala.
Banyaknya muatan listrik setiap satuan waktu disebut dengan kuat arus
listrik. Secara matematis kita tuliskan:
I = Q/t
I = kuat arus listrik (A), Q = jumlah muatan listrik (C), t = waktu (s)
Satuan kuat arus listrik
adalah Ampere yang merupakan besaran pokok. Satu Ampere didefenisikan
sebagai muatan listrik 1 coulomb yang melewati konduktor selama 1 sekon.
Muatan yang mengalir yang mengalir dalam suatu konduktor tidak lain
adalah elektron. Maka dari itu banyaknya muatan yang mengalir dalam
satuan waktu adalah kelipatan n besarnya muatan elektron.
thanks informasinya....
ReplyDelete