Sudahkan kamu membaca doa untuk kedua orang tua hari ini? Jangan pernah lupa membaca doa ini. Bacalah setiap hari setiap selesai melaksanakan sholat fardhu. Sebab, salah satu ciri anak yang berbakti kepada orang tua adalah anak yang rajin mendoakan kedua orang tuanya. Memohon kepada Allah Swt, agar mereka senantiasa dilimpahkan rahmat dan keselamatan.
Orang Tua
Tak bisa dibantah bahwa orang tua merupakan orang yang sangat berjasa dalam hidup kita. Ayah dan ibu, saling berbagi peran dalam membesarkan kita sehingga kita bisa berdiri tegak sampai sekarang ini. Bagi kamu yang telah berkeluarga dan telah menjadi seorang ayah atau ibu, pasti bisa merasakan sendiri bagaimana sulitnya menjadi orang tua. Butuh pengorbanan besar, baik tenaga, waktu, maupun pikiran. Seperti itu jugalah yang dirasakan oleh orang tua kita, ayah dan ibu.
Mengingat besarnya jasa orang tua kita, maka sudah seharusnya kita mendoakan keduanya setiap hari. Ada banyak ayat dan hadits yang berisi anjuran untuk mendoakan kedua orang tua. Baik kepada orang tua yang masih hidup, maupun kepada orang tua yang telah meninggal. Dengan kata lain, tidak ada kata berhenti untuk mendoakan mereka. Sebab, doa inilah yang sangat dinanti oleh kedua orang tua kita.
Doa kepada kedua orang tua menjadi salah satu bentuk ketaatan dan bakti seorang anak. Jangan harap bisa sukses, tumbuh besar, bahkan hadir ke dunia ini tanpa orang tua. Ada peran orang tua di segala aspek kehidupan kita, baik langsung maupun tidak. Saking besarnya jasa orang tua kita, pengorbanan mereka tidak dapat ditukar dengan materi, betapa pun besarnya.
Doa seorang anak kepada orang tua termasuk ke dalam doa yang pasti diijabah oleh Allah Swt. Sebagaimana yang disebutkan Rasulullah Saw dalam sabdanya:
Tiga doa yang mustajabah, tidak ada keraguan di dalamnya, yaitu doa seorang yang terzalimi, doa seorang musafir, dan doa anak kepada orang tuanya. (HR. At-Tirmidzi)
Ayat Tentang Doa Kedua Orang Tua
Ada banyak firman Allah Swt dalam ayat Al-Qur'an yang berisi penjelasan tentang pentingnya berbuat baik kepada kedua orang tua. Perbuatan baik itu bisa diwujudkan dalam bentuk doa. Allah berfirman dalam surat Al Baqarah Ayat 83:
Artinya: Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling. (QS. Al-Baqarah: 83)
Dalam ayat yang lain, Allah Swt berfirman dalam surat Luqman ayat 14:
Artinya: Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. Luqman: 14).
Lihatlah, Allah Swt memerintahkan kepada kita untuk bersyukur kepada-Nya sekaligus kepada kedua orang tua. Perintah ini bergandengan, artinya tidak akan diterima rasa syukur kita kepada Allah tanpa bersyukur kepada orang tua. Salah satu cara bersyukur kepada orang tua adalah dengan berbuat baik dan mendoakan mereka.
وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِنْكُمْ وَأَنْتُمْ مُعْرِضُونَ
Artinya: Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling. (QS. Al-Baqarah: 83)
Dalam ayat yang lain, Allah Swt berfirman dalam surat Luqman ayat 14:
وَوَصَّيْنَا
الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ
وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ
الْمَصِيرُ
Artinya: Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. Luqman: 14).
Lihatlah, Allah Swt memerintahkan kepada kita untuk bersyukur kepada-Nya sekaligus kepada kedua orang tua. Perintah ini bergandengan, artinya tidak akan diterima rasa syukur kita kepada Allah tanpa bersyukur kepada orang tua. Salah satu cara bersyukur kepada orang tua adalah dengan berbuat baik dan mendoakan mereka.
Hadits tentang Doa Kedua Orang Tua
Doa kepada kedua orang tua juga disebutkan dalam beberapa hadits Rasulullah Saw. Hadits-hadits tersebut menekankan pentingnya seorang anak mendoakan kedua orang tua sebagai wujud baktinya kepada mereka. Bahkan, doa seorang anak akan terus diijabah meskipun orang tuanya telah meninggal. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Saw yang berbunyi:Apabila salah seorang manusia meninggal dunia, maka terputuslah segala amalannya kecuali tiga perkara; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat baginya, dan anak shalih yang selalu mendoakannya. (HR. Muslim)Setelah meninggal dunia, orang tua sangat mengharapkan doa anak yang shalih. Apabila setiap hari di doakan oleh anaknya, maka dosa dan kesalahan orang tua akan dihapus Allah Swt. Bahkan, di akhirat kelak, derajat orang tua akan terangkat berkat doa anaknya. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Saw berikut ini:
Sesungguhnya seseorang akan di angkat derajatnya di surga, lalu orang tersebut akan bertanya, "Bagaimana ini bisa terjadi? lalu dijawab, 'Karena anakmu telah memohonkan ampun untukmu'." (HR. Ibnu Majah)
Doa Untuk Kedua Orang Tua
Setelah membaca rangkaian firman Allah Swt dan hadits Rasulullah Saw di atas, maka telah jelas bahwa mendoakan kedua orang tua merupakan perintah yang sangat ditekankan oleh Allah dan Rasulnya. Dengan doa tersebut, kita memohonkan limpahan rahmat dan keselamatan dari Allah Swt untuk orang tua kita. Bahkan, meskipun orang tua telah meninggal, kita masih bisa mendoakannya agar segala dosa dan kesalahannya terhapuskan, serta derajatnya di angkat di akhirat oleh Allah Swt.
Berikut ini adalah beberapa doa yang bisa dipanjatkan untuk kedua orang tua kita sesuai dengan sunnah dan tuntunan Rasulullah Saw:
1. Doa Untuk Orang Tua Yang Masih Hidup
Saat kedua orang tua masih hidup, kita harus senantiasa mendoakannya. Doa tersebut berisi permintaan kepada Allah Swt agar selalu mengasihi orang tua kita selama kehidupannya di dunia. Insyaallah, doa yang dipanjatkan dengan hati yang tulus dan ikhlas akan diijabah oleh Allah Swt. Doa ini sebagai wujud bakti kita kepada kedua orang tua.
Doa untuk kedua orang tua yang masih hidup bisa dipanjatkan dalam keadaan apapun. Tetapi lebih baik lagi saat dilakukan setelah sholat fardhu. Jadi, doa ini bisa dijadikan sebagai amalan rutin setelah menunaikan sholat lima waktu.
1.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
Berikut ini adalah tulisan arab dari doa untuk kedua orang tua yang masih hidup:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلِوَ الِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَا نِى صَغِيْرًا
1.2. Tulisan Latin Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk kedua orang tua yang masih hidup:
Allahummaghfirlii wa liwaa lidayya warhamhumaa kamaa rabbayaa nii shoghiiraa
1.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
Berikut ini adalah arti dari doa untuk orang tua yang masih hidup:Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tua ku, kasihilah mereka sebagaimana mereka mangasihiku ketika aku masih kecil
2. Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Mendoakan kedua orang tua harus terus dilakukan meskipun orang tua telah meninggal dunia. Bahkan, di saat itulah mereka sangat membutuhkan kiriman doa kita sebagai bekal dalam menghadapi hari perhitungan di akhirat. Dengan doa yang kita panjatkan, Insyaallah hisab mereka akan diringankan oleh Allah Swt. Berkat doa kita, kesalahan dan dosa mereka saat hidup di dunia akan diampuni Allah Swt.
Jadi, bakti kita kepada kedua orang tua tidak akan terputus meskipun mereka telah meninggal dunia. Semoga kita dan orang tua kita dikumpulkan oleh Allah Swt di akhirat kelak.
2.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Berikut ini adalah tulisan arab dari doa untuk kedua orang tua yang telah meninggal agar masuk surga:
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
2.2. Tulisan Latin Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk kedua orang tua yang telah meninggal agar masuk surga:
Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa 'Aafihi Aa'fu 'anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi' Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A 'Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min 'Adzaabin Naar
2.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Berikut ini adalah arti dari doa untuk kedua orang tua yang telah meninggal agar masuk surga:Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang tuaku. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua orang tuaku dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah kedua orang tuaku dari segala kesalahan seperti baju putih yang bersih dari kotoran. Dan gantilah tempat tinggalnya dengan tempat tinggal yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya juga. Masukkanlah kedua orang tuaku ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka.
3. Doa Untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Lantas, bagaimana jika salah satu atau kedua orang tua kita sakit? Selain merawatnya, maka kita harus mendoakan kesembuhan baginya. Sungguh sebuah kebahagiaan bagi para orang tua saat anaknya bersedia mendampingi dan merawatnya saat mereka sedang sakit. Kehadiran anak untuk memberikan semangat bisa menjadi obat mujarab untuk kesembuhan.
Oleh karena itu, berdoalah saat orang tua kita sedang sakit. Mintakan kesembuhan baginya kepada Allah Swt. Insyaallah, doa yang dipanjatkan dengan hati yang tulus dan ikhlas akan diijabah Allah Swt.
3.1. Tulisan Arab Doa untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Berikut ini adalah tulisan arab dari doa untuk orang tua yang sedang sakit parah:
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ اَذْهِبِ الْبَاْسَ وَاشْفِهُ وانْتَ الشَّافِى لاَ شِفَاءَ اِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا
3.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk orang tua yang sedang sakit parah:Allahumma Rabbannaasi Adzhibil Ba'sa Wasy fihu Wa Antas Syaafi, Laa syifaa-a illa Syifaauka Syifaa-an Laa Yughaadiru Saqomaa
3.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Berikut ini adalah arti dari doa untuk orang tua yang sedang sakit parah:Ya Allah, Rabb Manusia, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Zat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain
4. Doa Untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Tidak bisa dipungkiri, ada juga dalam kehidupan sehari-hari orang tua yang belum menjalankan kewajibannya kepada anak-anaknya dengan baik. Bahkan, banyak kejadian orang tua yang menelantarkan anaknya, tidak jarang juga ada yang sampai melakukan siksaan. Model orang tua seperti ini dianggap jauh dari hidayah Allah Swt.
Sesungguhnya, hidayah itu adalah milik Allah Swt. Tidak ada orang yang mampu memberikan hidayah, kecuali Allah Swt. Tetapi, dengan doa yang kita panjatkan, semoga saja Allah membukakan pintu hidayahNya buat orang tua kita. Niatkan doa di bawah untuk kita dan orang tua kita.
4.1. Tulisan Arab Doa untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Berikut ini adalah tulisan arab dari doa untuk orang tua agar mendapat hidayah:
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً ، إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
4.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk orang tua agar mendapat hidayah:Rabbana la tuzigh qulubana ba’da iz hadaitana wahab lana mil ladunka rahmah innaka antal wahab
4.3. Arti Doa Untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).
5. Doa Untuk Orang Tua dan Saudaranya
Selain kedua orang tua kandung kita, kita juga bisa memanjatkan doa untuk saudara orang tua kita, yaitu paman atau bibi. Mereka telah menjadi seperti orang tua kita sendiri yang telah memberikan perhatiannya kepada kita. Kasih sayang mereka hampir sama dengan kasih sayang orang tua kandung kita.
5.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua dan Saudaranya
Berikut ini adalah tulisan arab dari doa untuk orang tua dan saudaranya:
Dua riwayat di atas memberikan gambaran kepada kita betapa besarnya pahala berbakti kepada orang tua. Bakti tersebut bisa ditunjukkan dengan rajin mendoakan mereka, memohonkan ampunan dan kasih sayang kepada Allah Swt.
Makanya, saat orang tua kita masih hidup, ayo manfaatkan kesempatan ini. Allah titipkan orang tua kepada kita bukan untuk membuat kita lelah, tetapi ini kesempatan untuk mengurangi bahkan menghilangkan dosa-dosa yang melekat pada diri kita.
Para ustadz sering berkata bahwa hasil kerja keras kita kalau kita sukses, boleh jadi kerja keras kita cuman 30%, 70% nya adalah doa dan tangisan orang tua memohon kesuksesan untuk kita kepada Allah Swt.
Karena itu, saat kita merasa sudah sukses, usia kita sudah matang 40 tahun ke atas, jangan mengira bahwa kesuksesan itu kita yang raih. Coba perhatikan firman Allah dalam Qur'an surat Al-Ahqaf ayat ke-15 berikut ini:
Semua kesuksesan kita pasti ada kaitannya dengan orang tua. Orang tualah yang berdoa kepada Allah untuk kita, menyekolahkan, mencarikan guru terbaik, diberikan kasih sayang, makanan terbaik, dan lain sebagainya.
Selain itu, kita juga dapat menunjukkan bakti kita kepada orang tua dengan cara:
اللَّهُمَّ اغْفِرْلِى ذُنُوْبِى وَلِوَالِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيْرَا . وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَلْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ . اَلْاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْاَمْوَاتِ . وَتَابِعْ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ بِالْخَيْرَاتِ . رَبِّ اغْفِرْ وَارْ حَمْ وَاَنْتَ خَيْرُالرَّ احِمِيْنَ . وَلاَحَوْلَ وَلاَقوَّةَ اِلاَّبِاللَّهِ الْعَلِيِ الْعَظِيْمِ
5.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua dan Saudaranya
Alloohummaghfirlii dzunubi, Waliwaalidayya, War Hamhumaa, Kama Rabbayaanii Shagiiraa. Walijami'il Muslimina, Walmuslimaati, Walmu'miniina, Wal Mu'minaati, Al Ahyaa'i Minhum Wal Amwati, Wataabi' Wabainanaa, Wa Bainahum Bil Khairaati, Rabbighfir Warham Wa Anta Khairur Raahimiina. Walaa Quwwata, Illa Biilaahi 'Aliyyil Adzim.
5.3. Arti Doa untuk Orang Tua dan Saudaranya
Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku dan kasihanilah kedua orang tuaku sebagaimana kedua orang tuaku megasihiku ketika aku masih kecil. Begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kebaikan. Ya Allah berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Mu
6. Keutamaan Doa Untuk Kedua Orang Tua
Mendoakan kedua orang tua termasuk ke dalam perkara yang mulia. Ada banyak keutamaan atau manfaat yang bisa diraih oleh seorang anak yang memanjatkan doa untuk kedua orang tuanya.6.1. Mendapatkan Pahala Besar
Sahabat pernah bertanya kepada Rasulullah Saw; "Ya Rasulullah, amal apa yang paling dicintai oleh Allah? Maka kata Nabi Muhammad: sholatlah tepat waktu dan berbaktilah kepada kedua orang tua". Dalam suatu riwayat, pernah ada pemuda menghadap kepada Nabi. Kata pemuda itu; Ya Rasulullah, saya mau hijrah, dan saya juga mau berjihad di jalan Allah Swt. Nabi lantas bertanya, apakah kamu masih memiliki kedua orang tua atau salah seorang di antaranya? Maka dijawab oleh pemuda tersebut: "Masih ya Rasulullah, bahkan dua-duanya masih hidup.". Kata Rasulullah; "kalau begitu kembalilah kepada mereka, rawat dan berbaktilah kepada mereka, maka engkau akan mendapatkan pahalanya di sisi Allah Swt."Dua riwayat di atas memberikan gambaran kepada kita betapa besarnya pahala berbakti kepada orang tua. Bakti tersebut bisa ditunjukkan dengan rajin mendoakan mereka, memohonkan ampunan dan kasih sayang kepada Allah Swt.
6.2. Diberi Rezeki Berlimpah
Keutaman lain yang bisa didapatkan saat kita rajin mendoakan kedua orang tua adalah Allah Swt akan membukakan pintu rezekiNya. Jadi, selain sebagai pintu surga, orang tua merupakan pintu rezeki buat kita. Jangan sekali-sekali malas atau berhenti mendoakannya jika tidak ingin rezeki kita seret. Hal ini pernah diperingatkan oleh Rasulullah Saw dalam sabdanya yang berbunyi:Kalau seorang hamba enggan mendoakan orang tuanya maka rezekinya akan seret. (HR al-Hakim dan ad-Dailami)
6.3. Mendapat Keberuntungan dan Umur Panjang
Keutamaan selanjutnya saat kita mendoakan kedua orang tua adalah Allah Swt akan melimpahkan keberuntungan dan umur panjang kepada kita. Doa yang kita panjatkan akan dinilai oleh Allah Swt sebagai wujud bakti kita kepada orang tua. Sebagaimana sabda Rasulullah Saw yang berbunyi:Barangsiapa berbakti kepada ibu-bapaknya maka beruntunglah dia, Allah menambah umurnya. (HR Bukhari)
7. Berbakti Kepada Orang Tua
Saking pentingnya perintah berbakti kepada orang tua, urutannya di letakkan setelah perintah sholat lima waktu, disejajarkan oleh amalan yang dicintai oleh Allah Swt. Jadi, kalau kita ingin mencari amalan setelah sholat, yang dengan amal itu dosa bisa digugurkan, kedekatan bisa dibangun, cinta bisa diraih, maka berbaktilah kepada orang tua.Makanya, saat orang tua kita masih hidup, ayo manfaatkan kesempatan ini. Allah titipkan orang tua kepada kita bukan untuk membuat kita lelah, tetapi ini kesempatan untuk mengurangi bahkan menghilangkan dosa-dosa yang melekat pada diri kita.
Para ustadz sering berkata bahwa hasil kerja keras kita kalau kita sukses, boleh jadi kerja keras kita cuman 30%, 70% nya adalah doa dan tangisan orang tua memohon kesuksesan untuk kita kepada Allah Swt.
Karena itu, saat kita merasa sudah sukses, usia kita sudah matang 40 tahun ke atas, jangan mengira bahwa kesuksesan itu kita yang raih. Coba perhatikan firman Allah dalam Qur'an surat Al-Ahqaf ayat ke-15 berikut ini:
Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri"Mengapa orang tua disertakan dalam doa seorang anak menurut ayat di atas? Para ulama tafsir menjelaskan mengapa orang tua disertakan pada pengakuan nikmat karena anak mesti sadar dan tahu bahwa usaha dia untuk mendapat hasil itu bukan karena kerja kerasnya, lebih banyak karena orang tuanya.
Semua kesuksesan kita pasti ada kaitannya dengan orang tua. Orang tualah yang berdoa kepada Allah untuk kita, menyekolahkan, mencarikan guru terbaik, diberikan kasih sayang, makanan terbaik, dan lain sebagainya.
8. Cara Berbakti Kepada Kedua Orang Tua
Berbakti kepada kedua orang tua bisa kita lakukan saat orang tua masih hidup, maupun saat mereka telah meninggal. Tentu saja, keduanya berbeda dalam cara dan pengaplikasiannya. Berikut ini akan kami bahas satu per satu:8.1. Cara Berbakti Kepada Orang Tua saat Masih Hidup
Berikut ini adalah beberapa cara berbakti kepada orang tua yang masih hidup:8.1.1. Menaati Mereka Selama Tidak Mendurhakai Allah
Allah Swt memerintahkan kepada kita untuk senantiasa taat kepada kedua orang tua sepanjang hal itu adalah perbuatan yang tidak bertentangan dengan agama Allah. Namun, jika yang terjadi adalah sebaliknya, maka kita tidak wajib untuk menaatinya. Tetapi, meksipun begitu, Allah tetap memerintahkan kepada kita mempergauli keduanya dengan baik. Sebagaimana firman Allah Swt dalam Surat Luqman Ayat 15, yang artinya:Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. (QS. Luqman: 15)
8.1.2. Berbicara Lembut Di Hadapan Orang Tua
Saat orang tua kita masih hidup, lemah lembutlah ketika berbicara dengannya. Jangan sekali-kali berbicara kasar, apalagi menghardiknya, karena perbuatan ini termasuk ke dalam dosa besar. Bahkan, berkata "ah" pun sangat tidak boleh. Sebagaimana yang disebutkan Allah Swt dalam firmannya:Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS. Al-Isra: 23)
8.1.3. Menyediakan Makanan Untuk Mereka
Saat kita beranjak dewasa, di saat bersamaan orang tua kita telah menua. Fisiknya pun semakin lemah membuat mereka kesusahan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Untuk itu, layanilah mereka dengan sebaik-baiknya, penuhi dan sediakan makanannya. Seperti yang dilakukan oleh orang tua kita saat kita tidak berdaya di masa kecil dahulu.Selain itu, kita juga dapat menunjukkan bakti kita kepada orang tua dengan cara:
- Memberikan harta kepada orang tua menurut jumlah yang mereka inginkan
- Berbuat baik kepada orang-orang yang mereka cintai
- Memenuhi sumpah kedua orang tua
8.2. Cara Berbakti Kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
Ketika orang tua sudah tiada atau meninggal dunia, kita masih bisa menujukkan bakti kepadanya. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut:- Berdoa untuk keduanya
- Menunaikan janji atau wasiat kedua orang tua
- Memuliakan kerabat kedua orang tua
- Menyambung tali silaturahmi dengan kerabat ibu dan ayah
0 komentar:
Post a Comment