Orang Tua
Tiga doa yang mustajabah, tidak ada keraguan di dalamnya, yaitu doa seorang yang terzalimi, doa seorang musafir, dan doa anak kepada orang tuanya. (HR. At-Tirmidzi)
Ayat Tentang Doa Kedua Orang Tua
Artinya: Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling. (QS. Al-Baqarah: 83)
Dalam ayat yang lain, Allah Swt berfirman dalam surat Luqman ayat 14:
Artinya: Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. Luqman: 14).
Lihatlah, Allah Swt memerintahkan kepada kita untuk bersyukur kepada-Nya sekaligus kepada kedua orang tua. Perintah ini bergandengan, artinya tidak akan diterima rasa syukur kita kepada Allah tanpa bersyukur kepada orang tua. Salah satu cara bersyukur kepada orang tua adalah dengan berbuat baik dan mendoakan mereka.
Hadits tentang Doa Kedua Orang Tua
Doa kepada kedua orang tua juga disebutkan dalam beberapa hadits Rasulullah Saw. Hadits-hadits tersebut menekankan pentingnya seorang anak mendoakan kedua orang tua sebagai wujud baktinya kepada mereka. Bahkan, doa seorang anak akan terus diijabah meskipun orang tuanya telah meninggal. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Saw yang berbunyi:Apabila salah seorang manusia meninggal dunia, maka terputuslah segala amalannya kecuali tiga perkara; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat baginya, dan anak shalih yang selalu mendoakannya. (HR. Muslim)Setelah meninggal dunia, orang tua sangat mengharapkan doa anak yang shalih. Apabila setiap hari di doakan oleh anaknya, maka dosa dan kesalahan orang tua akan dihapus Allah Swt. Bahkan, di akhirat kelak, derajat orang tua akan terangkat berkat doa anaknya. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Saw berikut ini:
Sesungguhnya seseorang akan di angkat derajatnya di surga, lalu orang tersebut akan bertanya, "Bagaimana ini bisa terjadi? lalu dijawab, 'Karena anakmu telah memohonkan ampun untukmu'." (HR. Ibnu Majah)
Doa Untuk Kedua Orang Tua
1. Doa Untuk Orang Tua Yang Masih Hidup
1.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
1.2. Tulisan Latin Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
Allahummaghfirlii wa liwaa lidayya warhamhumaa kamaa rabbayaa nii shoghiiraa
1.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Masih Hidup
Berikut ini adalah arti dari doa untuk orang tua yang masih hidup:Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tua ku, kasihilah mereka sebagaimana mereka mangasihiku ketika aku masih kecil
2. Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
2.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
2.2. Tulisan Latin Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa 'Aafihi Aa'fu 'anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi' Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A 'Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min 'Adzaabin Naar
2.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Agar Masuk Surga
Berikut ini adalah arti dari doa untuk kedua orang tua yang telah meninggal agar masuk surga:Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang tuaku. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua orang tuaku dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah kedua orang tuaku dari segala kesalahan seperti baju putih yang bersih dari kotoran. Dan gantilah tempat tinggalnya dengan tempat tinggal yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya juga. Masukkanlah kedua orang tuaku ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka.
3. Doa Untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
3.1. Tulisan Arab Doa untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
3.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk orang tua yang sedang sakit parah:Allahumma Rabbannaasi Adzhibil Ba'sa Wasy fihu Wa Antas Syaafi, Laa syifaa-a illa Syifaauka Syifaa-an Laa Yughaadiru Saqomaa
3.3. Arti Doa Untuk Orang Tua yang Sedang Sakit Parah
Berikut ini adalah arti dari doa untuk orang tua yang sedang sakit parah:Ya Allah, Rabb Manusia, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Zat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain
4. Doa Untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
4.1. Tulisan Arab Doa untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
4.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Berikut ini adalah tulisan latin dari doa untuk orang tua agar mendapat hidayah:Rabbana la tuzigh qulubana ba’da iz hadaitana wahab lana mil ladunka rahmah innaka antal wahab
4.3. Arti Doa Untuk Orang Tua Agar Mendapat Hidayah
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).
5. Doa Untuk Orang Tua dan Saudaranya
5.1. Tulisan Arab Doa Untuk Orang Tua dan Saudaranya
5.2. Tulisan Latin Doa untuk Orang Tua dan Saudaranya
Alloohummaghfirlii dzunubi, Waliwaalidayya, War Hamhumaa, Kama Rabbayaanii Shagiiraa. Walijami'il Muslimina, Walmuslimaati, Walmu'miniina, Wal Mu'minaati, Al Ahyaa'i Minhum Wal Amwati, Wataabi' Wabainanaa, Wa Bainahum Bil Khairaati, Rabbighfir Warham Wa Anta Khairur Raahimiina. Walaa Quwwata, Illa Biilaahi 'Aliyyil Adzim.
5.3. Arti Doa untuk Orang Tua dan Saudaranya
Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku dan kasihanilah kedua orang tuaku sebagaimana kedua orang tuaku megasihiku ketika aku masih kecil. Begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kebaikan. Ya Allah berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Mu
6. Keutamaan Doa Untuk Kedua Orang Tua
Mendoakan kedua orang tua termasuk ke dalam perkara yang mulia. Ada banyak keutamaan atau manfaat yang bisa diraih oleh seorang anak yang memanjatkan doa untuk kedua orang tuanya.6.1. Mendapatkan Pahala Besar
Sahabat pernah bertanya kepada Rasulullah Saw; "Ya Rasulullah, amal apa yang paling dicintai oleh Allah? Maka kata Nabi Muhammad: sholatlah tepat waktu dan berbaktilah kepada kedua orang tua". Dalam suatu riwayat, pernah ada pemuda menghadap kepada Nabi. Kata pemuda itu; Ya Rasulullah, saya mau hijrah, dan saya juga mau berjihad di jalan Allah Swt. Nabi lantas bertanya, apakah kamu masih memiliki kedua orang tua atau salah seorang di antaranya? Maka dijawab oleh pemuda tersebut: "Masih ya Rasulullah, bahkan dua-duanya masih hidup.". Kata Rasulullah; "kalau begitu kembalilah kepada mereka, rawat dan berbaktilah kepada mereka, maka engkau akan mendapatkan pahalanya di sisi Allah Swt."Dua riwayat di atas memberikan gambaran kepada kita betapa besarnya pahala berbakti kepada orang tua. Bakti tersebut bisa ditunjukkan dengan rajin mendoakan mereka, memohonkan ampunan dan kasih sayang kepada Allah Swt.
6.2. Diberi Rezeki Berlimpah
Keutaman lain yang bisa didapatkan saat kita rajin mendoakan kedua orang tua adalah Allah Swt akan membukakan pintu rezekiNya. Jadi, selain sebagai pintu surga, orang tua merupakan pintu rezeki buat kita. Jangan sekali-sekali malas atau berhenti mendoakannya jika tidak ingin rezeki kita seret. Hal ini pernah diperingatkan oleh Rasulullah Saw dalam sabdanya yang berbunyi:Kalau seorang hamba enggan mendoakan orang tuanya maka rezekinya akan seret. (HR al-Hakim dan ad-Dailami)
6.3. Mendapat Keberuntungan dan Umur Panjang
Keutamaan selanjutnya saat kita mendoakan kedua orang tua adalah Allah Swt akan melimpahkan keberuntungan dan umur panjang kepada kita. Doa yang kita panjatkan akan dinilai oleh Allah Swt sebagai wujud bakti kita kepada orang tua. Sebagaimana sabda Rasulullah Saw yang berbunyi:Barangsiapa berbakti kepada ibu-bapaknya maka beruntunglah dia, Allah menambah umurnya. (HR Bukhari)
7. Berbakti Kepada Orang Tua
Saking pentingnya perintah berbakti kepada orang tua, urutannya di letakkan setelah perintah sholat lima waktu, disejajarkan oleh amalan yang dicintai oleh Allah Swt. Jadi, kalau kita ingin mencari amalan setelah sholat, yang dengan amal itu dosa bisa digugurkan, kedekatan bisa dibangun, cinta bisa diraih, maka berbaktilah kepada orang tua.Makanya, saat orang tua kita masih hidup, ayo manfaatkan kesempatan ini. Allah titipkan orang tua kepada kita bukan untuk membuat kita lelah, tetapi ini kesempatan untuk mengurangi bahkan menghilangkan dosa-dosa yang melekat pada diri kita.
Para ustadz sering berkata bahwa hasil kerja keras kita kalau kita sukses, boleh jadi kerja keras kita cuman 30%, 70% nya adalah doa dan tangisan orang tua memohon kesuksesan untuk kita kepada Allah Swt.
Karena itu, saat kita merasa sudah sukses, usia kita sudah matang 40 tahun ke atas, jangan mengira bahwa kesuksesan itu kita yang raih. Coba perhatikan firman Allah dalam Qur'an surat Al-Ahqaf ayat ke-15 berikut ini:
Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri"Mengapa orang tua disertakan dalam doa seorang anak menurut ayat di atas? Para ulama tafsir menjelaskan mengapa orang tua disertakan pada pengakuan nikmat karena anak mesti sadar dan tahu bahwa usaha dia untuk mendapat hasil itu bukan karena kerja kerasnya, lebih banyak karena orang tuanya.
Semua kesuksesan kita pasti ada kaitannya dengan orang tua. Orang tualah yang berdoa kepada Allah untuk kita, menyekolahkan, mencarikan guru terbaik, diberikan kasih sayang, makanan terbaik, dan lain sebagainya.
8. Cara Berbakti Kepada Kedua Orang Tua
Berbakti kepada kedua orang tua bisa kita lakukan saat orang tua masih hidup, maupun saat mereka telah meninggal. Tentu saja, keduanya berbeda dalam cara dan pengaplikasiannya. Berikut ini akan kami bahas satu per satu:8.1. Cara Berbakti Kepada Orang Tua saat Masih Hidup
Berikut ini adalah beberapa cara berbakti kepada orang tua yang masih hidup:8.1.1. Menaati Mereka Selama Tidak Mendurhakai Allah
Allah Swt memerintahkan kepada kita untuk senantiasa taat kepada kedua orang tua sepanjang hal itu adalah perbuatan yang tidak bertentangan dengan agama Allah. Namun, jika yang terjadi adalah sebaliknya, maka kita tidak wajib untuk menaatinya. Tetapi, meksipun begitu, Allah tetap memerintahkan kepada kita mempergauli keduanya dengan baik. Sebagaimana firman Allah Swt dalam Surat Luqman Ayat 15, yang artinya:Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. (QS. Luqman: 15)
8.1.2. Berbicara Lembut Di Hadapan Orang Tua
Saat orang tua kita masih hidup, lemah lembutlah ketika berbicara dengannya. Jangan sekali-kali berbicara kasar, apalagi menghardiknya, karena perbuatan ini termasuk ke dalam dosa besar. Bahkan, berkata "ah" pun sangat tidak boleh. Sebagaimana yang disebutkan Allah Swt dalam firmannya:Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS. Al-Isra: 23)
8.1.3. Menyediakan Makanan Untuk Mereka
Saat kita beranjak dewasa, di saat bersamaan orang tua kita telah menua. Fisiknya pun semakin lemah membuat mereka kesusahan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Untuk itu, layanilah mereka dengan sebaik-baiknya, penuhi dan sediakan makanannya. Seperti yang dilakukan oleh orang tua kita saat kita tidak berdaya di masa kecil dahulu.Selain itu, kita juga dapat menunjukkan bakti kita kepada orang tua dengan cara:
- Memberikan harta kepada orang tua menurut jumlah yang mereka inginkan
- Berbuat baik kepada orang-orang yang mereka cintai
- Memenuhi sumpah kedua orang tua
8.2. Cara Berbakti Kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
Ketika orang tua sudah tiada atau meninggal dunia, kita masih bisa menujukkan bakti kepadanya. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut:- Berdoa untuk keduanya
- Menunaikan janji atau wasiat kedua orang tua
- Memuliakan kerabat kedua orang tua
- Menyambung tali silaturahmi dengan kerabat ibu dan ayah
0 komentar:
Post a Comment