Tahukah kamu mengapa Kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim? Siapa yang tak kenal dengan kerajaan Sriwijaya, sebuah kerajaan besar di masa lalu yang menguasai sebagian besar wilayah nusantara. Daerah kekuasaannya meliputi Sumatra, Kalimantan Barat, Jawa Barat, dan Semenanjung Melayu.
Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan yang bercorak Budha ini berdiri pada abad ke-7 berpusat di Palembang. Artinya, kerajaan ini jauh lebih dulu ada dari Kerajaan Majapahit. Raja pertama kerajaan Sriwijaya adalah Sri Jayanegara. Sriwijaya mencapai masa keemasannya pada abad ke-9 saat dipimpin oleh Raja Balaputradewa.
Sriwijaya adalah kerajaan maritim yang berkembang di Sumatera. Berdirinya kerajaan ini tidak lepas dari pengaruh kerajaan-kerajaan kecil yang lebih dulu ada di Sumatera Selatan. Kerajaan ini mengandalkan bidang perdagangan untuk meningkatkan kemakmuran warganya. Hal ini tidak terlepas dari corak maritim yang melekat pada kerajaan Sriwijaya.
Lantas, mengapa kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim? Nah, pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan beberapa alasan yang mendasari penyebutan Sriwijaya sebagai kerajaan maritim. Semoga setelah membaca uraian ini, pengetahuan pembaca tentang kerajaan Sriwijaya semakin bertambah.
Baca Juga:
Yuk, berikut ini pembahasannya...
Kerajaan Sriwijaya Sebagai Kerajaan Maritim
Adapun alasan mengapa sehingga kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim adalah:
1. Memiliki Angkatan Laut yang Tangguh
Kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim karena kerajaan ini memiliki angkatan laut yang tangguh. Angkatan Laut Sriwijaya sangat ditakuti oleh kerajaan-kerajaan di Asia, termasuk Kekaisaran Tiongkok. Para pembajak laut takut dengan kekuatan Angkatan Laut Kerajaan Sriwijaya.
2. Memiliki Wilayah Perairan yang Luas
Pada abad ke-7, Kerajaan Sriwijaya, yang merupakan kerajaan maritim, telah menguasai perairan Asia Tenggara yang berkembang hingga mencakup wilayah Nusantara, Filipina bagian Selatan, dan Semenanjung Malaka. Itulah sebabnya mengapa sehingga kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim.
3. Kehidupannya Bergantung Pada Perdagangan Laut
Alasan ketiga mengapa sehingga kerajaan Sriwijaya disebut sebagai kerajaan maritim adalah kehidupannya sangat bergantung pada perdagangan laut. Para pedagang dari kerajaan atau negara-negara lain, seperti Persia, India, dan Cina sering singgah di pelabuhan Sriwijaya dan mengadakan transaksi perdagangan.
Demikianlah penjelasan tentang Mengapa Kerajaan Sriwijaya Disebut Sebagai Kerajaan Maritim. Bagikan informasi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment