3+ Ciri Ciri Perkembangbiakan Generatif
Ciri-ciri perkembangbiakan generatif adalah melibatkan dua induk (jantan dan betina), terjadi proses pembuahan sel kelamin jantan dengan sel kelamin betina, dan sifat keturunan yang dihasilkan berbeda dengan kedua induknya, tetapi masih tetap peleburan sifat keduanya.
Untuk mempertahankan keturunannya, maka makhluk hidup perlu untuk berkembang biak. Salah satu bentuk perkembangbiakan tersebut terjadi secara generatif. Prosesnya terjadi secara seksual sehingga memerlukan dua induk sejenis (sama spesiesnya) dengan jenis kelamin berbeda, yaitu induk jantan dan induk betina.
Pada perkembangbiakan generatif, terbentuknya anak atau individu baru didahului oleh peristiwa fertilisasi (pembuahan). Sel kelamin jantan (spermatozoa) akan melebur bersama sel kelamin betina atau sel telur (ovum).
Perkembangbiakan generatif bisa dikenali melalui ciri-ciri yang melekat padanya. Seperti apa ciri-ciri tersebut? Nah, pada kesempatan kali ini, kami akan menjelaskan tentang ciri-ciri perkembangbiakan generatif. Semoga uraian ini bisa menambah pemahaman pembaca tentang perkembangbiakan generatif.
Baca Juga:
Yuk, berikut ini pembahasannya...
Ada tiga ciri perkembangbiakan generatif, antara lain sebagai berikut:
Ciri pertama dari perkembangbiakan generatif adalah melibatkan dua induk yang berasal dari spesies yang sama, tetapi berjenis kelamin berbeda, yaitu jantan dan betina. Keduanya akan melalui proses perkawinan atau seksual.
Ciri kedua dari perkembangbiakan generatif adalah terjadinya proses pembuahan oleh sel kelamin jantan (spermatozoa) kepada sel kelamin betina (ovum). Proses ini akan menghasilkan zigot sebagai cikal bakal terbentuknya individu baru.
Ciri ketiga dari perkembangbiakan generatif adalah menghasilkan keturunan yang berbeda dengan induknya. Meskipun berbeda, tetapi sifat individu baru tersebut tetap berasal dari perpaduan kedua sifat induknya.
Demikianlah penjelasan tentang Ciri Ciri Perkembangbiakan Generatif. Bagikan materi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment